Selasa, 25 Juni 2013

Alan Feduccia


Jika bicara tentang evolusi, khususnya evolusi burung, maka salah satu nama yang paling sering dicomot kreasionis adalah Alan Feduccia. Paleornithologist (secara kasar diartikan sebagai ahli burung) yang merupakan Profesor Emeritus dari University of North Carolina ini paling sering dikutip kreasionis untuk membantah evolusi burung, dengan mengabaikan fakta bahwa Alan Feduccia sendiri sejatinya seorang evolusionis dan dia menerima evolusi burung!

Yang membedakan Alan Feduccia dari ilmuwan kebanyakan adalah bahwa dia termasuk dari kelompok minoritas yang beranggapan burung tak berevolusi dari dinosaurus. Pandangan mayoritas yang diterima ilmuan saat ini adalah bahwa burung berevolusi dari dinosaurus, dalam hal ini dinosaurus theropod. Sementara Alan Feduccia termasuk golongan minor yang beranggapan evolusi burung terjadi jauh lebih tua lagi. Menurut pandangannya, burung berevolusi dari sejenis archosaurus kecil di era triasik. Menurutnya, burung awal adalah tipe pelayang yang melayang dari ranting ke ranting.

Jumat, 30 November 2012

20. Sains, Evolusi dan Penciptaan


Bertolak belakang dengan klaim-klaim HY, teori evolusi Darwin yagn dicetuskan di pertengahan abad ke-19, kini telah berkembang menjadi teori sintesa modern, dan belum pernah diruntuhkan. Hingga saat ini, teori evolusi masih merupakan satu-satunya teori ilmiah yang bisa menjelaskan asal keanekaragaman makhluk hidup (sekali lagi, teori evolusi bukanlah teori tentang asal kehidupan!). Tidak ada penemuan ilmiah maupun bidang sains lain yang menentang atau menggugurkan teori evolusi. Di sisi lain, kreasionsime tak pernah berubah, masih tetap sekedar wacana atau opini, yagn tak memberi penjelasan ilmiah, dan tak ada bukti, temuan, atau bidang sains manapun yang mendukungnya.

Minggu, 10 Juni 2012

19. Kekebalan Bakteri dan Evolusi


Kekebalan bakteri terhadap antibiotik adalah salah satu contoh mutasi yang menguntungkan. Dan ini memang satu contoh kecil dari evolusi.

Mutasi ini bukan terjadi akibat pemberian antibiotik, melainkan terjadi sebelumnya. Karena mutasi yang menghasilkan kekebalan inilah, dari satu koloni bakteri bisa terdapat bakteri yang kebal terhadap antibiotik (karena mewarisi kekebalan hasil mutasi) dan juga yang tidak. Pemberian antibiotik akan membunuh bakteri yang tidak kebal terhadap antibiotik dan hanya menyisakan yang kebal terhadap antibiotik, dan generasi berikut bakteri akan kebal terhadap antibiotik.

Jumat, 04 Mei 2012

18. DNA dan Evolusi


DNA (deoxyribonucleic acid/asam deoksiribonukleat) adalah adalah biomolekul penting untuk hampir semua makhluk hidup. Dimana hampir semua sel dalam tubuh makhluk hidup mengandung dna yang sama. Sebagian besar data DNA tersimpan di nukleus sel, dan sisanya pada mitokondria (disebut mitokondria DNA)

DNA menyimpan cetak biru bagi aktivitas sel, yang mana kodenya terbentuk oleh 4 basis kimia: Adenina (A), Guanina (G), Sitosina (C) dan Timina (T). Tidak semua organisme memiliki DNA, dimana sebagian virus, termasuk HIV adalah retrovirus, mereka tidak memiliki DNA melainkan RNA. Ini menunjukkan bahwa RNA adalah versi lebih sederhana dari DNA dan kemungkinan merupakan pendahulu DNA.

Manusia memiliki 3 juta basis DNA, dimana kemiripan DNA antar manusia berkisar 99 persen.

Kompleksitas DNA sama sekali tak bertentangan dengan teori evolusi. Sebaliknya, DNA adalah salah satu kunci untuk menjelaskan bagaimana evolusi terjadi. Dimana evolusi terjadi karena mutasi pada DNA.

Rabu, 22 Juni 2011

Pengaruh Global Harun Yahya?


Dalam debat di forum-forum belakangan, jurus baru yang dilancarkan fans Harun yahya adalah mencomot artikel yang seakan menunjukkan pengakuan dunia terhadap kontribusi Harun Yahya. Seperti biasa, kita akan kesulitan untuk mencari artikel asli sebagai perbandingan. Saat ini, aku baru menemukan sedikit artikel asli yang bisa dijadikan perbandingan. Jika menemukan artikel lain, akan aku update.

Cobalah ke situs Harun Yahya, dan cek GLOBAL IMPACT OF THE WORKS OF HARUN YAHYA VOL. 2, kalian akan temukan kutipan seputar artikel National Geographic: